Besok, Jokowi Resmikan Bandara SAA Luwuk





BANGGAI RAYA- Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo, akan berkunjung di Kota Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, 23 Desember 2018.

Kunjungan kerja orang nomor satu di Indonesia ke kota Berair (bersih, aman, indah dan ramah) ini dalam rangka meresmikan pembangunan terminal Bandara Syukuran Aminuddin Amir (SAA) Luwuk.

Selain Bandara SAA Luwuk, Presiden Jokowi juga akan meresmikan empat bandara lain di Sulawesi yang dipusatkan di Bandara Luwuk. Empat bandara lainnya itu adalah, Bandara Kabupaten Morowali, terminal Bandara Lagaligo, Kabupaten Luwu, terminal Bandara H Aroeppala, Kabupaten Selayar, dan terminal Bandara Betoambari, Kabupaten Bau-Bau.

Menjadi tuan rumah dalam peresmian lima bandara di Sulawesi, tentunya suatu kebanggaan tersendiri bagi Kabupaten Bangai. Khususnya bagi Kepala Bandara SAA Luwuk, Yuyus Yudana.

“Ditunjuk sebagai tuan rumah, kami mengucapkan terima kasih telah diberikan kepercayaan oleh pemerintah pusat. Secara otomatis, dengan event seperti ini, tentunya banyak sisi positifnya. Mulai dari meningkatnya penumpang, pengunjung hotel dan lain-lain. Apalagi yang datang ini RI satu,” kata Yuyus Yudana kepada Banggai Raya, Jumat (21/12/2018).

Untuk suksesnya kegiatan peresmian tersebut, pihaknya terus menggenjot berbagai persiapan. “Persiapan sudah hampir rampung dan kami terus berbenah. Kami juga sudah melakukan pertemuan-pertemuan dengan Tim Protokol dan Paspampres. Dari hasil pertemuan itu, rencananya peresmian dilakukan di terminal bandara, di anjungan,” terang Yuyus.

Ia menerangkan, Bandara yang saat ini berdiri megah itu menelan anggaran sekitar Rp50 Miliar. Dan dibangun selama tiga tahun, yaitu sejak 2016 sampai 2018 melalui APBN.

Pembangunan terminal bandara yang saat ini menjadi kebanggaan bagi masyarakat Banggai, merupakan janji Presiden Jokowi ketika datang di tanah Babasal. “Ini janji Pak Jokowi waktu datang (di Banggai). Ia menjanjikan akan memperbaiki terminal dan infrastruktur lainnya. Selama tiga tahun, itu terwujud,” akunya.

Yuyus, pria berdarah Sunda ini menjelaskan, Bandara yang akan diresmikan itu memiliki tiga lantai dengan dilengkapi berbagai fasilitas, sehingga membuat para konsumen merasa nyaman. “Landasan bandara ini panjangnya 2.250 meter dengan lebar 45 meter persegi. Capaian ini, tentunya keberhasilan bersama. Ya, ini berkat semua pihak,” pungkasnya. JAD

Share
Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami melalui halaman kontak

LATEST ARTICLES