BBM di Bunta dan Pagimana Langka

Stok premium (bensin) dan Solar di Agen Premium dan Minyak Solar (APMS) Pagimana, beberapa pekan terakhir sering terjadi kelangkaan. FOTO: KARMAN

BANGGAI RAYA- Stok bahan bakar minyak jenis premium (bensin), Pertalite dan Solar di SPBU Bunta dan APMS Pagimana, beberapa pekan terakhir terjadi kelangkaan. Hal tersebut disebabkan suplai premium dari Terminal Pertamina Luwuk diduga terbatas dan sering terlambat, sementara permintaan cukup banyak, khususnya nelayan dan penjual eceran.

Nelayan Desa Jaya Bakti, Ambo kepada Banggai Raya, Kamis (3/1/2019), membenarkan sejak beberapa pekan terakhir, warga khususnya nelayan kesulitan mendapatkan stok premium dan solar di APMS Pagimana.

“Sudah beberapa pekan terakhir stok premium dan solar di APMS Pagimana, yakni sekitar pukul 10.00 hingga 19.00 WITA habis,” keluhnya. Kondisi tersebut, diduga disebabkan banyaknya permintaan, sementara jatah premium dan solar untuk APMS Pagimana terbatas.

Selain Ambo, hal senada dikeluhkan oleh Hajir, warga kelurahan Bunta I, Kecamatan Bunta yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang bentor. Ia mengaku kesulitan mendapatkan jatah premium, karena kalau stok masuk cepat habis diserbu oleh pengecer yang membawa jirigen. Untuk itu, baik Mumu maupun Hajur berharap kepada pengelola APMS Pagimana maupun SPBU Bunta, aparat yang berwajib melakukan pengawasan serta pembatasan pembelian menggunakan jerigen, agar terdistribusi bagus.

Sementara itu, Operation Head Stasiun BBM Luwuk, Syahwin A Saleh ketika dikonfirmasi, membantah hal tersebut. Menurutnya, stok BBM aman, hanya saja keterbatasan armada menyebabkan suplay dari terimal BBM Luwuk menuju masing-masing SPBU maupun APMS yang ada di daerah ini sering terlambat.MAN